Kamis, 05 Desember 2013

Pada kesempatan waktu ini saya akan menceritakan pengalaman pribadi saya, meskipun tidak semua cerita saya menarik tetapi saya akan memberikan informasi sekaligus motifasi kepada para pembaca atas pengalaman-pengalaman yang pernah terjadi dalam kehidupan saya. Untuk kepada para pembaca silahkan dibaca dan ambil hikmah yang positif dan berguna bagi andasekalian, terima kasih.
Pengalaman saya yang pertama yaitu ketika saya masih duduk di sekolah menengah pertama (SMP). Pada saat itu saya seorang siswa yang suka mencontek dan agak pemalas. Meskipun begitu namun ada niat belajar saya hanya sedikit, itupun saya belajar hanya pada saat-saat ujian saja. Saat di SMP saya juga terlalu mengharapkan bantuan dari teman saya yaitu berupa contekan dari teman, baik pada saat ada tugas maupun pada saat ujian. Pada suatu waktu guru saya memberikan tugas, kemudian saya tidak mengerjakan tugas tersebut. Pada saat itu saya berfikir untuk meminta contekan kepada teman saya, namun teman saya tidak mau memberikan contekan tersebut. Tidak sampai disitu saja pada saat ujian pun teman saya tidak mau memberikan contekan kepada saya. Saya sempat berfikir bahwa mencontek adalah suatu hal yang tidak baik dan sikap mencontek itu merupakan suatu kebodohan dalam diri saya. Dimulai dari situ saya memiliki tekad untuk rajin belajar dan bersungguh-sungguh. Pada saat itulah saya mulai meningkatkan niat belajar saya, hingga nilai-nilai saya sedikit meningkat dari sebelum-sebelumnya. Niat rajin belajar saya terbawa hingga saya lulus dan melanjutkan ke SMK. Saya berfikir bahwa dengan hasil belajar dengan bersungguh-sungguh akakn menghasilkan hasil yang baik dan hasil yang baik itu pula  saya nikmati, sebab itu dari hasil belajar saya sendiri. Pada saat itu pula niat belajar saya semakin meningkat, pada saat lulus SMK dengan hasil yang baik. Setelah itu saya melanjutkan ke perguruan tinggi, dimulai dari saya awal masuk perguruan tinggi saya memiliki tekad, bahwa dengan belajar bersunguh-sungguh saya akan mendapatkan hasil yang baik dan hasilnya saya di semester pertama mendapatkan IPK diatas 3,00. Meskipun saya mendapatkan IPK dengan hasil yang baik, saya harus terus belajar dan belajar agar mendapatkan hasil yang lebih baik lagi dan tidak lupa pula mengucap syukur  kepada ALLAH SWT atas semuayang telah di berikan kepada saya.
Pengalaman saya yang kedua pada suatu waktu ketika saya hanya memiliki sedikit uang, kemudian uang yang saya miliki sebagian saya amalkan baik kepada orang yang membutuhkan ataupun beramal di kotak amal masjid. Ternyata tidak lama kemudian beberapa hari setelah saya beramal, saya mendapat balasan dari ALLAH SWT. Saya mendapatkan rezeki yang cukup banyak dari situlah saya memahami bahwa apabila kita berbuat baik ataupun beramal, pasti akan menerima balasan yang baik pula dan berlipat-lipat ganda. namun balasan baik tersebut di berikan oleh ALLAH SWT melalui perantara yaitu manusia yang berbuat baik kepada kita.
Dari pengalaman saya yang pertama, kita dapat memetik hikmah dan nilai positifnya yaitu janganlah membiasakan diri kita untuk mencontek dan mulailah belajar untuk diri kita sendiri, sebab masa depan adalah kita sendiri yang menjalani bukan orang lain. terjatuh di dalam kehidupan sesekali itu hal yang wajar, mulailah untuk bangkit dan meraih masa depan yang cerah dengan belajar dimulai dari sekarang. Tidak ada kata terlambat untuk belajar, belajar dan belajar. ktidak ada yang tidak mungkin di dunia ini apabila kita ada niat dan kerja keras untuk meraih masa depan yang sukses dan prestasi yang membanggakan.
Dari pengalaman yang kedua kita dapat memetik hikmah yang bermanfaat yaitu  sisihkan sebagian uang kita untuk beramal, jangan pernah takut kalau suatu waktu uang kita akan habis. Apabila kita beramal kita akan mendapatkam balasan yang baik berlipat-lipat ganda yang di berikan oleh ALLAH SWT melaui perantara orang lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar